Ketua DPRD Dedy Okto Dorong Digitalisasi Pajak dan Retribusi untuk Optimalkan PAD

Berita

HALOBERAU – Ketua DPRD Kabupaten Berau, Dedy Okto Nooryanto, menegaskan pentingnya langkah inovatif dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Salah satu strategi yang dinilai efektif adalah penerapan digitalisasi dalam pemungutan pajak dan retribusi.

Menurutnya, sistem berbasis digital tidak hanya mempercepat proses administrasi, tetapi juga mampu meningkatkan transparansi, akuntabilitas dan efisiensi. Proses yang sebelumnya masih dilakukan secara manual dan membutuhkan banyak sumber daya manusia kini dapat disederhanakan dengan pemanfaatan teknologi.

“Dengan digitalisasi, setiap transaksi dapat tercatat secara real time. Hal ini akan menekan potensi kebocoran, memudahkan pengawasan, sekaligus meningkatkan kepatuhan wajib pajak,” ungkap Dedy saat diwawancarai, Senin (8/9/2025).

Dedy mencontohkan, saat ini penerapan Transaction Monitoring Device (TMD) telah dilakukan pada sektor Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) hotel, restoran dan hiburan. Namun, ia mendorong agar langkah serupa juga diterapkan di sektor lain, termasuk retribusi yang masih menggunakan sistem karcis manual.

“Retribusi pariwisata, pelabuhan, pasar, hingga parkir tepi jalan sebaiknya beralih ke sistem karcis digital. Cara ini lebih efisien, menghemat biaya cetak, mempermudah kinerja petugas dan yang terpenting bisa meningkatkan PAD tanpa membebani masyarakat,” jelasnya.

Lebih lanjut, Dedy menekankan perlunya sinergi lintas sektor dalam mewujudkan transformasi ini. Ia menilai keberhasilan digitalisasi pajak dan retribusi tidak hanya bergantung pada pemerintah daerah, tetapi juga membutuhkan dukungan pelaku usaha dan partisipasi masyarakat.

“Harapan kami, Bapenda tidak hanya fokus pada peningkatan pendapatan, tetapi juga mampu memberikan layanan yang mudah, cepat, dan transparan bagi masyarakat. Digitalisasi adalah kunci untuk mewujudkan Berau yang hebat, maju, dan mandiri,” pungkasnya. (ed*)