HALOBERAU – Penataan Tepian Kalimarau di Kecamatan Teluk Bayur dipastikan belum dapat dituntaskan tahun ini. Pemerintah daerah melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau menargetkan untuk menuntaskannya di tahun 2025 mendatang.
Kepala Bidang Preservasi Jalan dan Jembatan, DPUPR Berau, Junaidi menjelaskan pada APBD Murni 2024 pemerintah daerah telah mengucurkan anggaran sejumlah Rp 4,57 miliar untuk mempercantik kawasan itu.
Kendati demikian, penataan Tepian Kalimarau yang terletak di Jalan Poros Labanan – Tanjung Redeb tersebut mesti dilakukan secara bertahap. Pasalnya, porsi anggaran yang disiapkan belum mencukupi kebutuhan di lapangan.
“Sehingga baru tahap pertama dengan penataan hanya di area simpang tiga Jalan Poros Labanan dengan Jalan Kalimarau hingga Jembatan Kalimarau. Belum menyeluruh baru 182 meter,” ungkapnya.
Disampaikannya, adapun item pekerjaan yang dilaksanakan pada tahap pertama tersebut yakni penyelesaian pedestrian dengan Homogeneous Tile, pelengkap jalan, lampu penerangan pedestrian, Penerangan Jalan Umum (PJU) hingga Pergola atau bangunan peneduh.
“Nantinya juga akan dilengkapi dengan tiang pembatas hingga taman bermain anak,” jelasnya.
Junaidi berharap, pekerjaan tahap pertama ini dapat memberikan kesan berbeda bagi masyarakat yang sering mengunjungi kawasan tersebut. Berikutnya, terdapat lagi tambahan anggaran di tahun depan agar penataan kawasan itu bisa segera tuntas.
“Kita harapkan ini bisa diakomodir di tahun depan agar semua yang kita butuhkan untuk mempercantik wajah tepian itu bisa terwujud,” pungkasnya. (Ed*)