HALOBERAU – Kasat Lantas Polres Berau, AKP Wulyadi menyayangkan kejadian penabrakan dirinya, Kamis (25/7) kemarin. Pasalnya, insiden tersebut terjadi saat dirinya tengah bertugas melakukan sosialisasi keselamatan berlalu lintas dalam rangka Oprasi Patuh 2024.
AKP Wulyadi mengatakan insiden tersebut harusnya tidak terjadi karena dirinya bersama satuannya sedang membagikan helm gratis kepada pengendara yang tidak menggunakan helm dan hadiah kepada pengendara yang patuh berlalu lintas.
“Kami baru mulai kegiatan di satu lokasi langsung ada kejadian itu. Saya kaget tiba-tiba ada motor di barisan belakang nge-geber motornya dan langsung tancap gas,” kata AKP Wulyadi saat ditemui, Jumat (26/7).
“Saya ditabrak hingga terpental. Saya sempat gak bisa berdiri dan harus dibantu untuk berdiri oleh anggota,” lanjutnya.
Akibat insiden tersebut, AKP Wulyadi menderita luka memar di pergelangan tangan dan kakinya serta sakit di bagian dadanya.
“Alhamdulillah sudah tidak apa-apa. Kemarin sudah cek ke dokter dan hasilnya baik secara medis,” tuturnya.
AKP Wulyadi menduga pelaku ingin menghindari petugas karena kenalpot motornya adalah knalpot brong. Ditambah lagi pelaku dalam kondisi pengaruh minuman keras.
“Pelaku mengakuinya habis konsumsi miras oplosan. Pelaku mencampur alkohol murni dengan minuman energi,” ujarnya.
Pelaku juga diketahui positif narkoba dari hasil tes urine. Pelaku kini menjalani pemeriksaan lanjutan.
“Pelaku kami serahkan ke Satresnarkoba untuk pemeriksaan lanjutan karena pelaku ternyata positif narkoba,” tutupnya. (*)
