DPUPR Segera Selesaikan Konektivitas Drainase untuk Solusi Banjir Dalam Kota 

Berita

HALOBERAU – Kawasan perkotaan Tanjung Redeb kini rawan banjir. Seperti yang terjadi belakangan ini beberapa titik di Tanjung Redeb terjadi banjir yang diakibatkan curah hujan yang tinggi mengguyur Kabupaten Berau.

Ditemui awak media ini, Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau, Hendra Pranata memberikan penjelasan terkait masih banjirnya sejumlah titik jalan di pusat kota Kabupaten Berau.

Dijelaskannya, banjir tersebut disebabkan oleh curah hujan tinggi. Namun konektivitas drainase yang masih dalam tahap pengerjaan belum sepenuhnya tuntas. Sehingga, hal tersebut yang menjadi penyebab terjadinya banjir. 

“Akhir-akhir ini, hujan deras dengan waktu yang lama, sementara dari laporan kami terima proses konektivitas drainase sedang dipercepat. Termasuk daerah rawan banjir seperti Jalan Gatot Subroto dan Jalan Kedaung di Tanjung Redeb,” ungkapnya Kamis, (3/10/2024).

Dijelaskannya, penyelesaian konektivitas drainase menuju saluran pembuangan akan diselesaikan secepatnya. Bahkan, dirinya menargetkan tahun ini bisa tuntas. 

“Sebelum pergantian tahun akan selesai semua,” ujarnya. 

Saat ini, ada beberapa titik pengerjaan drainase baik itu di 4 Kecamatan kota, seperti Tanjung Redeb, Sambaliung, Gunung Tabur dan Teluk Bayur. Salah satunya adalah proyek normalisasi Sei Tarum, yang menjadi muaranya drainase di Kedaung. 

“Semoga tidak ada kendala dalam pengerjaannya,  sehingga semua dapat selesai,” paparnya. 

Selain konektivitas drainase yang belum tersambung, ada beberapa faktor lain penyebab terjadinya banjir dalam kota. Seperti kurangnya areal hijau di lokasi tersebut. 

Hal ini yang terjadi di Jalan Kedaung. Terbukanya areal hijau lebih besar dari Subdasnya, hal ini yang terkadang menimbulkan erosi, lumpur dan endapan yang dapat menyumbat drainase. 

“Memang area-area lainnya harus segera dihijaukan kembali, mengingat untuk mengurangi air butuh resapan yang kuat. Jika mengandalkan drainase saja tidak bakalan sanggup,” tandasnya. (Ed*)